Nggak usah jauh-jauh liburan ke luar negeri, di Indonesia pun banyak destinasi wisata yang nggak kalah eksotis dan menakjubkan lho!
Libur t'lah tiba! Kemana Anda merencanakan liburan Anda kali ini? Apakah berbelanja ke Singapura? Wisata ke Eropa? Atau traveling ke China? Atau..bersafari di Afrika? Hmm..kenapa juga harus jauh-jauh berlibur ke luar negeri? Tanah air kita tercinta ini menyimpan banyak ragam eksotisme dan keindahan alam, yang mungkin belum sempat Anda kunjungi lho!
Nah, sebelum berlibur jauh-jauh ke luar negeri, kenapa juga nggak mencoba dulu berlibur ke beberapa tempat di bawah ini, yang asli Indonesia tapi tak kalah eksotis dan memukau.. Check it out!
1. Pulau Komodo, Nusa Tenggara Timur
Taman Nasional Komodo (TN Komodo) merupakan kawasan yang terdiri dari beberapa pulau dengan perairan lautnya. Pulau-pulau tersebut merupakan habitat satwa komodo (Varanus komodoensis) yaitu reptil purba yang masih tersisa di bumi. Kondisi alamnya unik, terdapat padang savana yang luas dengan pohon lontarnya (Borassus flabellifer). Pulau Komodo terletak di sebuah selat antara Pulau Flores di Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Sumbawa di Nusa Tenggara Barat (NTB). Pada peariran di pulau Komodo juga terdapat perairan yang termasuk keajaiban dunia bawah air. Dasar laut perairan Komodo adalah yang terbaik di dunia, di permukaan laut menyembulnya daratan-daratan kering yang berbukit karang. Sangat pantas jika pulau Komodo dimasukan dalam daftar keajaiban di Indonesia.
2. Raja Ampat, Papua Barat
Kepulauan Raja Ampat merupakan tempat yang sangat berpotensi untuk dijadikan sebagai objek wisata, terutama wisata penyelaman. Raja Ampat terdiri dari 4 pulau besar yaitu Misool, Salawati, Batanta dan Waigeo. Perairan Kepulauan Raja Ampat, menurut berbagai sumber, merupakan salah satu dari 10 perairan terbaik untuk diving site di seluruh dunia. Bahkan, mungkin juga diakui sebagai nomor satu untuk kelengkapan flora dan fauna bawah air pada saat ini. Selain itu, sekitar 75% spesies karang dunia berada di Raja Ampat. Tak satupun tempat dengan luas area yang sama memiliki jumlah spesies karang sebanyak ini. Selain itu, spesies unik yang bisa dijumpai pada saat diving di Raja Ampat adalah beberapa jenis kuda laut katai, wobbegong, dan pari Manta (Manta Ray). Juga ada ikan endemik Raja Ampat, yaitu Eviota raja, yaitu sejenis ikan gobbie. Di Manta point yg terletak di Arborek, Selat Dampier, Anda bisa menyelam dengan ditemani beberapa ekor Manta Ray yang jinak, sama seperti ketika Anda menyelam di Kepulauan Derawan, Kalimantan Timur.
3. Pulau Bintan, Kepulauan Riau
Pulau Bintan teletak di Provinsi Kepulauan Riau. Suasana di pulau ini sungguh memikat dengan keindahan alamnya. Kemilau pasir putih, birunya air laut, dan rimbunnya pepohonan merupakan perpaduan yang membuat pulau ini begitu eksotis. Di pulau ini juga tersedia banyak resor yang bisa disewa untuk bulan madu, private beach, wisata selam (diving dan snorkeling), serta wisata kuliner yang bisa jadi alternatif saat berlibur bersama keluarga.
4. Ngarai Sianok, Bukittinggi, Sumatera Barat
Ngarai Sianok terletak di pusat Kota Bukittinggi, membujur dari selatan Nagari Koto Gadang terus ke utara, Nagari Sianok Enam Suku dan berakhir di Palupuh dengan panjang 15 km, kedalaman 100 meter dan lebar 200 meter. Ngarai Sianok atau 'Lembah Pendiam' ini adalah suatu lembah yang indah, hijau dan subur, didasarnya mengalir sebuah anak sungai yang berliku-liku dengan indah, menelusuri celah-celah tebing yang berwarna-warni dengan latar belakang gunung Merapi dan Singgalang yang menghijau. Sungguh keindahan alam yang mempesona. Untuk menikmati keelokan ngarai ini cukup mudah, karena Ngarai Sianok merupakan sebuah ngarai di pusat kota yang tidak ditemui di kota-kota lainnya di dunia. Keindahan alam Ngarai Sianok yang mempesona selalu menjadi objek bagi wisatawan dengan mengambil foto-foto serta sebagai imajinasi bagi para pelukis. Perjalanan menjelajah dengan melalui jalan setapak di lembah Ngarai merupakan rekreasi yang menarik, bila perjalanan diteruskan keseberang ngarai dalam waktu 45 menit anda akan sampai di Nagari Koto Gadang, yang memiliki kekhasan tradisi dan eksotisme Minangkabau.
5. Kaliurang, Yogyakarta
Kaliurang berjarak 28 kilometer arah utara dari pusat kota Yogyakarta, tepatnya di dusun Kaliurang, Hargobinangun, Pakem, Sleman. Kaliurang kini menjadi sebuah kawasan wisata alam dan budaya yang memikat. Kaliurang memang cocok sebagai tempat leisure dan bersantai bersama keluarga. Hawanya yang sejuk dan berlatar alam pegunungan disertai gemericik sungai sungguh menjadikan suasana menjadi begitu eksotis namun menenangkan.
6. Danau Tiga Warna (Kelimutu), Flores, Nusa Tenggara Timur
Danau ini oleh dunia disebut sebagai salah satu dari sembilan keajaiban dunia. Danau tiga warna terletak di Gunung Kelimutu, Flores, NTT. Di sana ada tiga danau yang berdekatan namun dengan warna-warna yang berbeda, yaitu Tiwu Ata Polo (danau merah), Tiwu Nua Muri Kooh Fai (danau hijau) dan Tiwu Ata Mbupu (danau biru). Danau Kelimutu merupakan satu-satunya danau di dunia yang airnya dapat berubah setiap saat, dari merah menjadi hijau tua dan kemudian merah hati, hijau tua menjadi hijau muda, coklat kehitaman menjadi biru langit. Fenomena alam ini merupakan keajaiban, dan pastinya akan memukau bagi Anda dan keluarga.
7. Danau Gunung Tujuh, Taman Nasional Kerinci Seblat, Jambi
Danau Gunung Tujuh merupakan objek wisata paling favorit di Kabupaten Kerinci dan sekitarnya. Sementara, letaknya yang berada pada ketinggian 1.996 meter dpl, menjadikan danau ini sebagai danau tertinggi di Asia Tenggara. Selain alamnya yang asri, panorama di danau yang masuk dalam kawasan Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS) ini sangat indah. Selain panorama alamnya yang indah, danau ini dikelilingi oleh enam gunung, yaitu Gunung Hulu Tebo dengan ketinggian 2.525 meter dpl, Gunung Hulu Sangir (2.330 meter dpl), Gunung Mandura Besi (2.418 meter dpl), Gunung Selasih (2.230 meter dpl), Gunung Jar Panggang (2.469 meter dpl), dan Gunung Tujuh (2.732 meter dpl) yang puncaknya paling tinggi. Bukan cuma itu, sebagai kawasan yang menjadi salah satu sentra keanekaragaman hayati, di kawasan Danau Gunung Tujuh ini juga hidup berbagai jenis satwa khas TNKS seperti harimau sumatera (Panthera tigris sumatranensis), siamang, beruang madu, babi hutan, tapir, bermacam burung dan beragam jenis kupu-kupu. Tumbuhan yang hidup di kawasan ini pun beragam dengan primadona berbagai jenis anggrek alam dan bunga kantong semar. Selain itu ada pula Air Terjun Gunung Tujuh, dengan ketinggian puluhan meter yang bersumber dari Danau Gunung Tujuh. Pengunjung yang ingin mencapai air terjun ini bisa melalui jalur setapak tidak jauh dari bekas wisma peristirahatan di dekat pos jaga di kaki gunung.
8. Pulau Sangalaki, Kep. Derawan, Kalimantan Timur
Sangalaki adalah pulau kecil yang luasnya sekitar 13 Ha. Dengan jalan santai, Anda bisa mengelilingi pulau yang berstatus Taman Wisata Alam (TWA) ini hanya dalam waktu 30 menit. Selama perjalanan, Anda akan menikmati pantai berpasir putih dan laut yang menawan. Pada pagi dan sore hari, Anda juga bisa menikmati fenomena alam yaitu terbit dan terbenamnya matahari yang menakjubkan. Tak hanya itu, selama mengelilingi pulau, Anda juga bisa menyaksikan berbagai satwa liar yang yang mungkin belum pernah Anda lihat sebelumnya. Seperti ketam kelapa, biawak, elang bondol, burung gosong Philipina, kuntul karang, burung pergam laut dan burung pantai/laut lainnya. Selain itu, Pulau Sangalaki juga memiliki alam bawah laut yang sangat indah, terumbu karang yang ada di pulau ini merupakan salah satu yang terbaik di dunia. Berdasarkan survey yang dilakukan Naturalis Museum Laeden tahun 2003, di Perairan Pulau Sangalaki dan Pulau Derawan ditemukan 40 spesies karang jamur (mushroom coral). Kawasan perairan ini merupakan lokasi dengan keanekaragaman karang jamur tertinggi di KKL Berau (Wiryawan dkk, 2005). Di perairan Pulau Sangalaki juga terdapat 1.051 spesies ikan karang dan lima spesies lamun. Pulau Sangalaki juga merupakan tempat pendaratan penyu dan kawasan perairannya merupakan lokasi agregasi pari Manta (Manta Ray).
9. Pulau Moyo, Nusa Tenggara Barat
Nah, selain keluarga, bagi Anda yang baru saja menikah, tak ada salahnya memilih Pulau Moyo di Nusa Tenggara Barat sebagai tempat bulan madu Anda berdua. Daerahnya masih sepi dan asli, namun jangan takut tak ada fasilitas. Di sana telah cukup banyak cottage dan penginapan yang menyediakan aneka fasilitas. Selain hamparan pasir putih, ada juga terumbu karang lengkap dengan ikan laut warna-warni. Tak ketinggalan air terjun serta kolam-kolam alami, yang akan menambah suasana romantis bagi Anda dan pasangan.
10. Wakatobi, Sulawesi Tenggara
Wakatobi, berada di propinsi Sulawesi Tenggara, terdiri dari pulau Wangi-Wangi, Kaledupa, Tomia, dan Binongko, terkenal dengan keindahan alam bawah laut yang kaya akan terumbu karang beserta spesies laut lainnya. Wakatobi yang merupakan rumah bagi ratusan spesies karang dinobatkan sebagai pusat The Coral Triangle (segitiga terumbu karang dunia yang terdiri dari Indonesia, Filipina, Papua Nugini, Brunei Darussalam, Solomon Islands, dan Timor Leste). Tidak hanya itu, gugusan kepulauan Wakatobi juga memiliki alam yang masih asli, tenang dengan air laut yang segar, gua-gua bawah laut yang saling berdekatan satu sama lain yang disuguhkan khusus untuk pecinta alam sejati. Di samping diving dan snorkling, di pantai juga disediakan khusus motor selam, tour snorkling dan penjelajahan di kepulauan. Sebuah kawasan kecil yang berlokasi di samping Pulau Tomia seluas 8 km2, bernama Pulau Tolandona (Pulau Onernobaa) memiliki keunikan karena pulau ini dikelilingi taman laut yang indah. (dari berbagai sumber)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar